Techbiz.id – Pengiriman smartphone 5G secara global diperkirakan bisa mencapai 200 juta unit sepanjang tahun ini. Nilai tersebut sekitar 20 kali lebih banyak dari angka penjualan 2019.
Prediksi tersebut dikeluarkan Perusahaan jasa keuangan. perbankan dan investasi yang berbasis di AS, Goldman Sachs. Disebutkan, perkiraan bahwa 2020 menjadi titik balik bagi penjualan smartphone 5G, didasarkan pada agresifitas vendor-vendor China yang akan mengguyur pasar dengan produk-produk baru. Salah satunya adalah Xiaomi.
Menurut co-founder Xiaomi Lei Jun, pihaknya berencana untuk menggelontorkan dana investasi senilai USD7 miliar untuk pengembangan 5G, AI dan IoT selama lima tahun ke depan.
Lei juga menyebutkan bahwa, Xiaomi perlu mengubah keunggulan berkesinambungan yang dimiliki dalam kombinasi AI, teknologi internet, dan kehidupan cerdas menjadi kemenangan mutlak dalam adegan cerdas, dan sepenuhnya memperkuat status raja Xiaomi di era cerdas.
Namun, Xiaomi juga menghadapi persaingan ketat di pasar dalam negeri dari saingannya Huawei, yang merebut rekor 42 persen pasar ponsel pintar China pada kuartal ketiga dengan mengorbankan produsen lokal lain dan Apple.
Sebelumnya, Lei juga mengungkapkan bahwa perusahaan berencana untuk merilis lebih dari 10 ponsel 5G tahun ini.