Kamis, April 25, 2024

Kemenparekraf Dukung Pelestrian Budaya Secara Digital

Techbiz.id – Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) mendukung pelestarian budaya secara digital yang dilakukan Garena Fantasy Town yang menghadirkan sejumlah tempat bersejarah di Indonesia dalam game farming simulator.

Tempat bersejarah di Indonesia yang resmi dihadirkan dalam Fantasy Town hari ini diantaranya adalah: Candi Borobudur, Monumen Nasional (Monas), Lawang Sewu, Kota Tua Jakarta, Rumah Gadang hingga Rumah Adat Daerah Istimewa Yogyakarta, Sumatera Utara, Nusa Tenggara Timur, Papua dan Makassar.

Garena Fantasy Town menghadirkan tempat bersejarah tersebut untuk memperkenalkan budaya dan cerita rakyat melalui sarana digital yakni mobile games.

Baca juga: Nyi Roro Kidul dan Kabayan Kumpul di Fantasy Town

Kemenparekraf dikatakan Josua Puji Mulia Simanjuntak, Pelaksana Tugas (Plt) Deputi Bidang Ekonomi Digital dan Produk Kreatif menyambut baik kehadiran Fantasy Town dalam perannya dalam pelestarian budaya Indonesia secara digital.

“Kami akan terus mendukung pertumbuhan industri game di Indonesia terutama karena sejalan dengan gerakan Bangga Buatan Indonesia yang mengusung budaya bangsa Indonesia. Kami juga berharap, semoga kedepannya, Fantasy Town dapat ikut terus mengenalkan budaya Indonesia hingga ke mancanegara,” jelasnya.

Sebelumnya Fantasy Town meluncurkan berbagai karakter dan kostum yang berasal dari cerita rakyat Indonesia seperti Kabayan, Iteung, hingga Radu yang terinspirasi dari pakaian adat Madura di pertengahan Juli lalu

Melalui karakter dan kostum tersebut,  untuk para Bossku (sebutan para pemain di Fantasy Town) dapat belajar budaya Indonesia dari rumah dengan cara yang seru dan menyenangkan lewat permainan bercocok tanam, beternak, berdagang, menjelajahi area misterius, hingga membangun kota impian dengan nuansa budaya Indonesia.

Hans Kurniadi Saleh, Direktur Garena Indonesia mengatakan, Fantasy Town merupakan sebuah usaha dari Garena Indonesia untuk melestarikan budaya lokal ini sehingga dapat diakses oleh siapa saja secara digital.

Melalui game ini, diharapkan dapat juga bermanfaat untuk kepentingan edukasi budaya dalam menginspirasi generasi mendatang.

“Ada begitu banyak kekayaan dan material penting dari kultur Indonesia seperti seni, sejarah, dan peninggalan, yang sebelumnya hanya dapat dilihat oleh mereka yang cukup beruntung bisa mengunjungi tempat tersebut,” ucapnya.

Sejumlah tempat bersejarah Indonesia yang ada di Fantasy Town secara resmi sudah dapat diakses dan dijelajahi mulai hari ini oleh siapapun yang memiliki koneksi Internet, dapat diunduh melalui aplikasi di perangkat Android dan iOS. Game Fantasy Town dikembangkan oleh ©Arumgames, serta dirilis oleh Garena Indonesia.

Terkait

Artikel Terkait

Memajukan Potensi Digital Bersama Gerakan 100% untuk Indonesia

Techbiz.id - Akses internet merupakan salah satu sarana terbaik untuk membuka berbagai peluang baru bagi masyarakat. Tergantung bagaimana pemanfaatannya,...