Techbiz.id – Layanan Fintech, Crowdo mengumumkan peluncuran platform digitalisasi UKM pertama di Indonesia dengan teknologi neobank. Platform baru ini bertujuan untuk membantu bisnis mendigitalisasi operasional mereka guna meningkatkan produktivitas.
Pasalnya, tidak hanya menawarkan pembiayaan pelaku UKM saja, tetapi Crowdo juga ikut berperan dalam meningkatkan produktivitas nasabahnya.
Seperti yang disampaikan oleh Nur Vitriani, Chief Operating Officer Crowdo, bahwa “Crowdo bukan peer to peer lending biasa. Crowdo ini neo bank yang punya izin usaha dan kami ini fokus bantu teman-teman membuatkan kegiatan operasional,”
Untuk itu, platform baru Crowdo menawarkan solusi sederhana dan hemat biaya untuk dua masalah paling mendesak yang dihadapi pemilik bisnis UKM saat ini, meliputi digitalisasi supply chain dan transisi ke pinjaman online serta layanan perbankan.
Layanan itu akan memungkinkan perusahaan untuk secara mudah membuka rekening bank, mengelola semua faktur penjualan/invoice dan purchase order secara digital, dan meminta / menerima pembayaran cukup dengan satu sentuhan.
Selain itu, UKM tidak hanya akan menikmati fasilitas pinjaman yang cepat dengan biaya kompetitif, tetapi juga mendapatkan akses ke pinjaman dan perbankan yang fleksibel berdasarkan rekomendasi dari sistem AI milik Crowdo.
Baca juga: Crowdo Ubah Algoritmanya Akibat Covid-19
Hal itu karena platform terbaru sudah dilengkapi dengan teknologi inovatif yang menggerakkan platform dikembangkan sesuai dengan tren neobank terbaru seperti full digital process, dokumentasi elektronik, dan AI.
“Peluncuran platform dengan teknologi neobank hari ini juga menunjukkan komitmen kami untuk mendukung pemerintah untuk digitalisasi sektor UKM.” pungkas Reona Shimada, Group CEO Crowdo, Selasa (23/2).