Techbiz.id – Banyak pengguna percaya bahwa mode Incognito (penyamaran) pada browser Chrome akan melindungi privasi mereka. Namun ternyata, pengakuan Google yang terbaru justru mengungkap sebaliknya.
Pernyataan itu disampaikan melalui kasus yang menyeret Google ke pengadilan di California, AS, dimana tiga pengguna melaporkan mesin pencarian raksasa itu atas tuduhan tak melindungi privasi data mereka dalam mode Incognito.
Google dalam pengajuan pengadilannya mengklarifikasi bahwa “penyamaran tidak berarti ‘tak terlihat”. Ternyata, selama ini aktivitas pengguna dalam mode tersebut dapat terlihat oleh situs web yang mereka kunjungi, bahkan oleh analitik pihak ketiga atau layanan penyedia iklan, sebagaiman dilansir dari Gadgdetsnow (15/3).
Lebih lanjut, Google memaparkan bahwa mode Incognito akan memberikan pilihan kepada pengguna untuk menjelajahi internet tanpa disimpan ke perangkat mereka.
Baca juga: 6 Fitur Baru Google yang Tersedia Bagi Pengguna Android
“Kami dengan jelas menyatakan setiap kali Anda membuka tab penyamaran baru, situs web mungkin dapat mengumpulkan informasi tentang aktivitas penjelajahan Anda selama sesi Anda,” ujar Jose Castaneda, Juru bicara Google, dikutip dari The Verge (15/3).
Atas dasar itu, mesin pencari raksasa menyangkal klaim yang sudah diajukan oleh ketiga pengguna ke pengadilan. “Google akan membela diri dengan keras terhadap mereka” tandasnya.