Kamis, April 25, 2024

Grab Lakukan Sejumlah Inisiatif di Hari Bumi Sedunia

Techbiz.id – Dalam rangka memperingati Hari Bumi Sedunia 2021, Grab bersama dengan jajaran pemerintah Indonesia, mitra bisnis strategis, dan sektor swasta, membawa inisiatif #LangkahHijau ke tingkat selanjutnya.

Grab Indonesia menghadirkan pameran virtual untuk meningkatkan kesadaran akan langkah-langkah kecil yang dapat dilakukan konsumen untuk berkontribusi bagi Indonesia yang lebih hijau, serta mengumumkan inisiatif baru seiring perusahaan terus meningkatkan upaya pelestarian lingkungannya.

Pameran virtual #LangkahHijau dapat diakses oleh publik mulai 22 April 2021 di website GrabForGood Langkah Hijau (https://grabforgood.id/langkahhijau). Pameran tersebut akan menampilkan berbagai inisiatif pelestarian lingkungan di bawah kampanye #LangkahHijau dari Grab, yang diperkenalkan pada tahun 2019 dan dapat diikuti oleh para konsumen.

Baca juga: Grab Sediakan Pengiriman Ramah Lingkungan untuk Lazada

Upaya keberlanjutan Grab dalam #LangkahHijau ini mencakup tiga langkah, yakni Carbon Offsetting with Grab (Langkah Menanam Pohon), Electric Vehicle Provided by Grab (Langkah Kurangi Emisi), Recycle with GrabExpress Recycle (Langkah Daur Ulang).

President of Grab Indonesia, Ridzki Kramadibrata mengatakan, Program carbon offset terbaru Grab yang berkolaborasi dengan Ecomatcher dan Yayasan Bumi Hijau Lestari akan memberikan kesempatan bagi pihaknya untuk meminimalkan dampak bisnis bagi lingkungan Indonesia.

#langkahhijau Grab

“Di Grab, kami percaya bahwa menyadari pengurangan jejak karbon dan dampak lingkungan juga sejalan dengan menciptakan peluang ekonomi bagi komunitas lokal. Kami terus mencari cara untuk mengurangi jejak karbon dan meningkatkan inisiatif keberlanjutan lingkungan kami melalui berbagai kemitraan,” ungkap Ridzki.

Grab juga meluncurkan inisiatif Langkah Menanam Pohon yang memungkinkan konsumen untuk melakukan carbon offset di dalam perjalanan Grab mereka dengan harga Rp200 untuk kendaraan beroda dua, dan Rp500 untuk kendaraan beroda empat.

Melalui kemitraan Grab dengan Benihbaik.com dan EcoMatcher, kontribusi ini akan langsung disalurkan untuk penanaman pohon di Jawa Tengah yang dikelola oleh Yayasan Bumi Hijau Lestari, organisasi nirlaba yang fokus dalam memperbaharui lingkungan dan memberdayakan masyarakat lokal melalui reboisasi dan pendidikan.

Konsumen dapat berpartisipasi (opt-in) di inisiatif ini dalam aplikasi Grab melalui fitur Dana Tanam Pohon (Plant Tree Fund) yang baru, mulai 20 April 2021. Peluncuran penuh akan berlangsung selama 1 minggu, hingga 27 April 2021, untuk semua konsumen Grab yang menggunakan versi aplikasi terbaru yang tersedia di iOS App Store & Google Playstore.

Ekosistem Kendaraan Listrik yang diperluas untuk mengurangi emisi karbon
Grab saat ini merupakan operator kendaran listrik terbesar di Indonesia. Ekosistem kendaraan listrik ini merupakan hasil kemitraan publik-swasta yang kuat dengan pemerintah, perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN), dan produsen kendaraan listrik.

MItra Grab termasuk produsen lokal  seperti Gesits dan Selis hingga produsen multinasional seperti Hyundai, Honda, Viar, dan Kymco. Kendaraan listrik dua roda ini juga digunakan oleh Lazada untuk armada pengantaran last-mile di Jabodetabek.

Infrastruktur baterai juga dibangun bersama dengan perusahaan BUMN, PLN (Perusahaan Listrik Negara) dan Pertamina, perusahaan bahan bakar BUMN untuk menghadirkan Stasiun Penukaran Baterai Kendaraan Listrik Umum tersedia di SPBU Pertamina di Rawa Bokor, Jakarta.

Kerjasama tiga arah itu berupa dukungan listrik PLN dengan tarif khusus; lokasi dan izin Pertamina, aplikasi dan pengoperasian pengisian daya serta Alat Pengisian Daya Kendaraan Listrik Grab bagi pengguna kendaraan roda 4 umum untuk mengisi daya kendaraannya.

Neneng Goenadi, Country Managing Director of Grab Indonesia menambahkan, perjalanan dalam membangun ekosistem kendaraan listrik yang terintegrasi telah dimulai sejak dua tahun yang lalu.

“Kami sangat berterima kasih kepada dukungan yang telah diberikan dari pemerintah, perusahaan BUMN, mitra sektor swasta, dan pemain industri EV terkemuka. Kami akan menambahkan sebanyak 1,500 armada kendaraan listrik sehingga lebih banyak mitra pengemudi dan pengantaran memiliki akses kepada kendaraan listrik di platform kami,” ucap Neneng.

Antara Januari 2020 hingga April 2021, sebanyak lebih 6.000 armada kendaraan listrik Grab telah membantu mengurangi emisi CO2 yang diperkirakan hingga 4.000 ton. Angka tersebut setara dengan jumlah penyerapan CO2 oleh lebih dari 190.000 pohon dalam setahun.

Grab berencana untuk memulai uji coba armada kendaraan GrabBike Electric Protect di Jakarta, Bali, dan Yogyakarta mulai 22 April 2021. Pembelajaran dari uji coba ini akan menjadi dasar untuk perluasan lebih lanjut penggunaan Kendaraan Listrik untuk konsumen langsung.

Terkait

Artikel Terkait

Memajukan Potensi Digital Bersama Gerakan 100% untuk Indonesia

Techbiz.id - Akses internet merupakan salah satu sarana terbaik untuk membuka berbagai peluang baru bagi masyarakat. Tergantung bagaimana pemanfaatannya,...