Techbiz.id – Pemerintah resmi mengumumkan kebijakan larangan mudik tahun ini. Larangan itu tertuang dalam Surat Edaran Kepala Satgas Penanganan COVID-19 No. 13 Tahun 2021 tentang Peniadaan Mudik pada Bulan Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri Tahun 1442 Hijriah selama 6-17 Mei 2021.
Menanggapi hal tersebut, penyedia jasa perjalanan online, Tiket.com menyampaikan bahwa hingga saat ini belum ada dampak dari larangan mudik tersebut, terutama terkait dengan pengembalian (refund) tiket.
“Kalo ditanya refund schedule numbers-nya sih masih normal aja sekarang, bukan seperti orang sudah booking banyak terus mereka cancel banyak, gak juga sih” kata Gaery Undarsa selaku Co-Founder dan Chief Marketing Officer Tiket.com, Senin (19/4).
Gaery melanjutkan, hal itu dapat terjadi karena para costumer sebelumnya telah menyesuaikan jadwal booking dengan tanggal pelarangan mudik dari pemerintah. “Jadi yang terjadi sebenarnya adalah bookingan-nya tersebut memang costumer kita sudah mulai booking menyesuaikan dengan tanggal tersebut,” tutur Gaery.
Ia melanjutkan bahwa pemerintah dalam hal ini memberikan waktu pengumuman yang cukup jauh dari tanggal pelarangan mudik. “Jadi dari segi refund schedule in general semua, masih bisa ditangani dengan normal bukan sesuatu yang heboh seperti tahun lalu ketika pertama kali covid.” jelasnya.
Baca juga: 8 Pariwisata Indonesia Paling Hits di Media Sosial
Kendati demikian, Gaery menyebut mudik memang dilarang “tetapi yg namanya staycation, yang namanya liburan dekat rumah bersama dengan keluarga itu tuh masih ok, dan kita memang encourage ke arah sana supaya tidak terjadi cluster-cluster baru,”
“Jadi memang kalo butuh refreshing kita slalu mengarahkan untuk tidak jauh-jauh, kita encourage untuk staycation, kita encourage untuk liburan dekat rumah” tutup Gaery.