Techbiz.id – Seperti biasanya, mengakhiri Mei 2021, platform benchmark AnTuTu merilis 10 daftar smartphone dengan performa terbaik. Daftar ini meliputi perangkat kelas menengah hingga sekelas high-end.
Sebelum memasuki daftar performa AnTuTu untuk bulan Mei, perlu diketahui bahwa platform tersebut telah memasuki versi V9. Dengan demikian, skor benchmark yang didapat merupakan dari AnTuTu V9 dimana telah meningkatkan algoritma CPU, dan memori, penyimpanan, dan UX telah ditingkatkan dan dioptimalkan.
Selain itu, skor yang terdapat di dalam daftar adalah pencapaian rata-rata, bukan skor tertinggi. Sebagai catatan, perangkat tunggal yang memiliki beberapa versi penyimpanan, maka skor tertinggi akan diperhitungkan.
Dari kelas flagship, terdapat Black Shark 4 Pro yang menduduki puncak daftar. Itu mendapat skor rata-rata 830.022. Menariknya, Black Shark 4 Pro telah memimpin selama tiga bulan, rekor yang cukup langka.
Model kedua adalah Tencent Red Magic 6 Pro dengan skor rata-rata 829.900. Ini hampir sama dengan Black Shark 4 Pro, tetapi masih selangkah lagi. Sedangkan, OnePlus 9 Pro mengisi podium ketiga. Dibandingkan dengan dua model sebelumnya, skor rata-rata adalah 828.748.
Untuk daftar smartphone dengan performa terbaik lainnya dihuni oleh perangkat yang mengusung chip Snapdragon 888, mulai dari Oppo Find X3 Pro, Vivo X60 Pro+ hingga Xiaomi Mi 11 Ultra.
Baca juga: 10 Smartphone Terkencang Versi AnTuTu di April 2021
Sementara, daftar AnTuTu untuk smartphone kelas menengah dimulai dengan Xiaomi Mi 11 Lite yang mencetak skor rata-rata 530.646. Dilansir dari Gizmochina (3/6), perangkat Xiaomi ini meruat mid-ranger pertama yang mencetak lebih dari 500.000 poin.
Selanjutnya, posisi kedua ditempati oleh Redmi 10X yang dibekali dengan Dimensity 820, dengan skor rata-rata 455.473. Diikuti oleh iQOO Z3 yang menempati posisi ketiga dengan chipset Snapdragon 768G.
Untuk posisi 4 hingga 5 diduduki oleh chipset Kirin 985 yang masing-masing merupakan perangkat Huawei Nova 8 Pro dan Nova 8. Sementara, untuk kelima posisi yang tersisa masing-masing dihuni oleh dua perangkat dengan chipset Kirin dan tiga perangkat bertenaga Snapdragon.