Kamis, April 25, 2024

Masyarakat Menengah Banyak Habiskan Kuota Internet

Techbiz.id – Masih rendahnya penetrasi fixed broadband di area Non-Jabodetabek membuat penggunaan kuota internet seluler khususnya pada segmen menengah kebawah menjadi lebih tinggi.

Berdasarkan hasil studi yang dilakukan Markplus, konsumsi kuota internet masyarakat di segmen menengah kebawah perbulannya bisa mencapai 30Gb hingga Unlimited.

Selain itu, studi tersebut juga menunjukkan bahwa sebelum pandemi, 31,7% pengguna internet di Jabodetabek konsumsi kuota internet seluler sebesar 5-10 Gb, dan sebesar 63,5% pengguna internet mengaku selama masa pandemi tidak menambah/mengurangi kuota internet mereka.

Baca juga: Dana BOS Sudah Boleh untuk Beli Kuota Internet, Ini Syaratnya

Hal ini disebabkan karena jaringan internet yang paling banyak digunakan oleh 74,6% pengguna internet di wilayah ini adalah Fixed Broadband (Personal Wifi).

Di sisi lain, sebelum pandemi penggunaan internet seluler di Non-Jabodetabek lebih besar; dimana sebanyak 22,9% pengguna menghabiskan kuota internet seluler >30Gb dan 12,5% menghabiskan kuota Unlimited.

Sedangkan selama masa pandemi, sebanyak 52,1% pengguna harus menambah pembelian kuota internet mereka dikarenakan 68,8% pengguna internet di wilayah ini belum memasang Fixed broadband dan bergantung pada kuota seluler.

Selama pandemi COVID-19, kegiatan yang paling menghabiskan kuota internet adalah telepon atau video konferensi online sebesar 36% karena diberlakukannya WFH dan SFH yang mengharuskan interaksi untuk bekerja dan belajar melalui media online.

Video online masih menjadi preferensi mayoritas responden dibanding game online. Dimana pengguna internet di wilayah Jabodetabek dengan SEC lebih tinggi menonton video online dengan aplikasi berbayar Netflix, sedangkan SEC lebih rendah memilih aplikasi gratis Youtube.

Hasil studi tersebut juga merekomendasikan perusahaan Telekomunikasi dapat menawarkan paket bundling internet sesuai dengan preferensi konsumen berdasarkan segmen demografisnya.

Misalnya dengan memberikan paket bundling dengan layanan video streaming (Youtube) kepada segmen konsumen yang lebih tua.

Selain itu, konsumsi internet seluler area di luar Jabodetabek khususnya segmen menengah kebawah yang cukup tinggi, penawaran paket seluler dengan harga dan paket yang menarik serta stabilitas jaringan bisa menjadi salah satu fokus pengembangan strategi bagi perusahaan provider Telekomunikasi.

Di sisi lain, perusahaan fixed broadband dapat mengkomunikasikan kepada para konsumennya mengenai harganya yang terjangkau, serta jaringannya yang luas dan stabil.

Terkait

Artikel Terkait

Memajukan Potensi Digital Bersama Gerakan 100% untuk Indonesia

Techbiz.id - Akses internet merupakan salah satu sarana terbaik untuk membuka berbagai peluang baru bagi masyarakat. Tergantung bagaimana pemanfaatannya,...