Techbiz.id – Anggapan bahwa belajar desain grafis membutuhkan budget yang besar tidak sepenuhnya benar, karena belajar desain grafis bisa dilakukan dengan budget minim, bahkan gratis.
Keterbatasan akses ke aplikasi atau software (perangkat lunak) desain grafis yang mahal dapat diatasi dengan hadirnya aplikasi-aplikasi gratis yang tersedia di internet, baik yang bisa diakses secara online, maupun yang bisa diinstal ke laptop, komputer, hingga smartphone.
Memang ada keterbatasan fitur pada aplikasi desain grafis yang gratis, namun secara keseluruhan, fitur-fitur umumnya sudah lebih dari cukup untuk membuat karya desain sekelas profesional.
Aplikasi atau perangkat lunak desain grafis gratisan biasanya open source, sehingga diperlukan peran pengguna untuk membantu mengembangkannya. Saat ini banyak sekali aplikasi desain grafis gratis yang bisa digunakan, berikut ini beberapa rekomendasinya.
Aplikasi Desain Grafis untuk Pemula
1. GIMP
Bagi pengguna Adobe Photoshop, GIMP akan terasa familiar saat digunakan, karena perangkat lunak ini memang dibuat sebagai versi gratis dari software desain terkenal tersebut. Fitur-fiturnya cukup mudah digunakan untuk membuat vektor, grafik, hingga mengedit gambar.
2. Inkscape
Seperti GIMP, Inkscape juga dapat digunakan secara gratis untuk berbagai kebutuhan desain grafis mulai dari membuat ilustrasi berbasis vektor, desain logo, hingga membuat berbagai ikon grafis. Inkscape sangat cocok untuk kamu yang hobi menggambar.
3. Canva
Berbeda dengan kedua software di atas, Canva adalah sebuah platform desain online. Platform ini sangat populer di kalangan admin media sosial, karena dapat membantu membuat grafik yang eye catchy dalam waktu singkat. Selain itu, Canva juga bisa digunakan untuk membuat poster, undangan, hingga slide presentasi.
4. Design Wizard
Platfrom ini memiliki kemiripan dengan Canva, baik secara tampilan,
hingga metode desainnya. Bila ingin membuat desain poster, undangan, postingan
media sosial, dll, maka kamu bisa coba menggunakannya. Design Wizard tersedia versi
gratis dan berbayar.
5. Pixlr
Bila kamu suka mengedit gambar, maka bisa mencoba Pixlr untuk melakukannya secara online. Platform ini juga bisa digunakan untuk mendesain efek pada gambar, membuat gambar vektor.
6. Blender
Bila beberapa aplikasi dan software di atas fokus pada gambar, Blender punya kelebihan lain yaitu mengedit video dan membuat animasi. Untuk keperluan edit gambarnya sendiri, Blender bisa menghasilkan grafis 3D, model 3D, dan efek visual.
7. SketchUp
Khusus bagi desainer grafis yang fokus pada pembuatan desain interior yang berhubungan dengan arsitektur, maka bisa mencoba menggunakan SketchUp. Selain itu, kamu juga bisa membuat desain dan model 3D juga. Kalau ingin lebih serius, tersedia juga versi berbayar dengan fitur yang lebih lengkap.
Hadirnya aplikasi dan software desain grafis gratis sangat membantu pada desainer pemula untuk belajar desain tanpa perlu terbebani dengan biaya berlangganan yang mungkin bagi beberapa orang terbilang mahal.
Selain tools untuk bekerja, desainer grafis juga membutuhkan jaringan internet yang cepat dan stabil, karena kebanyakan dari software dan aplikasi desain ini digunakan secara online. Salah satu internet provider dengan jaringan yang stabil adalah IndiHome dari Telkom Indonesia.
Dengan tools dan koneksi internet yang baik, kamu bisa mulai mengembangkan portfolio desain. Bila nanti uang sudah terkumpul, maka kamu bisa mencoba beberapa aplikasi dan software berbayar dengan fitur yang jauh lebih lengkap.
Baca juga: