Techbiz.id – Induk Snapchat, Snap, tengah menyiapkan layanan premium yang berbayar, yakni Snapchat Plus. Hal ini diketahui berdasarkan pengujian internal layanan Snapchat Plus.
Layanan berbayar tersebut tampaknya akan memberi pengguna akses awal ke fitur, serta kemampuan lainnya. Snap pun mengonfirmasi hal ini melalui sebuah pernyataan dari juru bicara Snap Liz Markman.
“Kami sedang melakukan pengujian internal awal Snapchat Plus, layanan berlangganan baru untuk Snapchatters. Kami senang dengan potensi untuk berbagi fitur eksklusif, eksperimental, dan pra-rilis dengan pelanggan kami, dan mempelajari lebih lanjut tentang cara terbaik untuk melayani komunitas kami.” ujar Markman, dikutip dari The Verge, Senin (20/5/2022).
Sementara itu, Alessandro Paluzzi, yang kerap kali membocorkan fitur baru, kini membocorkan berbagai fitur premium di layanan Snapchat Plus. Ini termasuk kemampuan untuk menyematkan salah satu teman sebagai “#1 BFF”, ubah ikon Snapchat, dan lihat siapa yang menonton ulang cerita Anda.
Itu hanyalah segilintir di antara banyaknya fitur premium Snapchat. Paluzzi juga menunjukkan bahwa harga Snapchat Plus saat ini terdaftar sebagai 4,59 Euro per bulan (sekitar Rp 72 ribu) dan 45,99 Euro setahun (sekitar Rp 717 ribu).
Baca juga:
- 5 Langkah Mudah Bikin Stiker Cameos Snapchat
- Snapchat dan Indosat Percepat Penggunaan Teknologi AR
- Rayakan Hari Pancasila dengan Lensa Spesial di Snapchat
Namun, banderol harga tersebut diperkirakan masih akan berubah, lantaran Snap masih terus menguji layanan premiumnya. Snap sendiri bukan satu-satunya jejaring sosial atau platform perpesanan yang bekerja pada tingkat berbayar.
Baru-baru ini, Telegram juga telah mengkonfirmasi bahwa itu platformnya tengah menyiapkan layanan premium juga. Akses premium Telegram diperkirakan bakal hadir pada akhir bulan ini, menyusul Twitter yang lebih dulu meluncurkan layanan serupa yang dikenal sebagai Blue pada akhir tahun lalu.