Kamis, April 25, 2024

Sharp Kuasai 85% Pangsa Pasar Air Purifier

Techbiz.id – Di masa pandemi ini, kebutuhan perangkat penjernih udara untukmeningkatkan kualitas udara.dalam rumah sebagai bagian upaya menjaga kesehatan diri mengalami peningkatan.

“Kami selalu berusaha menghadirkan inovasi produk yang berguna bagi masyarakat melalui produk air purifier (pnjernih udara) dengan teknologi Plasmacluster,” ungkap Shinji Teraoka selaku Presiden Direkur PT Sharp Electronics Indonesia

Teknologi plasmacluster Sharp disampaikan Teeraokasudah terbukti secara klinis mampu melumpuhkan berbagai kuman, bakteri dan virus hingga memberikan udara segar dan sehat pada ruangan sehingga dapat memberikan perlidungan bagi kesehatan dan meningkatkan imunitas tubuh.

Untuk perangkat air purifier, saat ini Sharp seperti disampaikan Andry Adi Utomo selaku National Sales Senior General Manager PT Sharp Electronics Indonesia menguasai pangsa pasar yang asngat besar yang mencapai 85%.

“Saat ini penjualan produk air purifier Sharp meyentuh angka berkisar 8.500 unit tiap bulannya. Pada awal masa pandemi memang kami akui terjadi kontraksi market share karena terkendala pasokan serta pembatasan impor oleh pemerintah,” ungkap Andry.

Baca juga: Sharp Kembangkan Sistem AIOT di Produk Air Purifier dan AC

Dengan penambahan tipe baru ini, Sharp yakin dapat menaikkan pangsa pasar dan menargetkan penjulaan Air Purifier sebesar 120,000 unit per tahun. Sedangkan untuk produk Air Conditioner Inverter ditargetkan sebesar 60,000 unit per tahun

Berbeda dengan produk penjernih udara lainnya, produk penjernih udara Sharp dijelaskan Andry dibenamkan teknologi Plasmacluster Ion Generator yang menghasilkan Ion Positif dan Negatif. Melalui berbagai uji klinis panjang, Sharp telah mengumpulkan data yang sangat terpercaya untuk membuktikan keamanan Ion Plasmacluster di tempat uji coba yang memenuhi standar GLP.

Terbukti dengan jumlah ion yang jauh lebih tinggi, dapat di pastikan jika Ion Plasmacluster tidak memiliki efek negatif pada kulit, mata, gen, organ tubuh, janin, dan reproduksi sehingga aman digunakan secara terus menerus tanpa efek samping yang membahayakan.

Kemampuannya dalam menghambat pertumbuhan jamur, bakteri dan virus di udara telah teruji sejak tahun 2000. Hingga kini menjejak usia 20 tahun sejak pertama kali ditemukan, Sharp telah bekerja sama dengan tiga puluh lembaga penelitian independen pihak ketiga di dua belas negara di dunia yang membuktikan jika teknologi Plasmacluster mampu melindungi manusia dari penularan berbagai virus berbahaya penyebab penyakit pada pernafasan, alergi dan kulit serta memberikan kualitas udara yang sehat, segar dan bebas bau.

Keberhasilan teknologi Plasmacluster melatar belakangi dibenamkan teknologi ini ke beberapa jajaran produk lain seperti Lemari Es, Vacuum Cleaner, Hair Dryer dan Air Conditioner yang hingga saat ini telah terjual sebanyak 90 juta unit di seluruh dunia.

Terkait

Artikel Terkait

Memajukan Potensi Digital Bersama Gerakan 100% untuk Indonesia

Techbiz.id - Akses internet merupakan salah satu sarana terbaik untuk membuka berbagai peluang baru bagi masyarakat. Tergantung bagaimana pemanfaatannya,...