Techbiz.id – Popularitas mata uang kripto kian meningkat. Melihat peluang ini, para hacker menciptakan aplikasi khusus kripto, tetapi sebenarnya berisikan malware dan penipuan.
Para peretas itu berupaya memikat investor pemula dengan menjanjikan keuntungan besar jika menginvestasikan uang di aplikasi mereka. Alhasil, banyak korban yang mengunduh aplikasi tersebut lantaran ingin cepat mendapat ‘profit’.
Apabila sudah berhasil diunduh, mereka akan memaksa para korban menonton iklan, membayar layanan berlangganan dengan biaya bulanan rata-rata 115 dollar AS (sekitar Rp 1,6 juta).
Aplikasi tersebut juga menyarankan pengguna agar membayar peningkatan kemampuan penambangan dengan membeli ‘mesin’ kripto favorit di cloud. Sangat merugikan bukan?
Namun, tak perlu khawatir karena Google berhasil menemukan delapan aplikasi kripto berbahaya dan langsung menghapusnya. Berikut delapan aplikasi kripto berbahaya, seperti dikutip dari Business Insider, Senin (4/10/2021):
- BitFunds – Crypto Cloud Mining
- Bitcoin Miner – Cloud Mining
- Bitcoin (BTC) – Pool Mining Cloud Wallet
- Crypto Holic – Bitcoin Cloud Mining
- Daily Bitcoin Rewards – Cloud Based Mining System
- Bitcoin 2021
- MineBit Pro – Crypto Cloud Mining & btc miner
- Ethereum (ETH) – Pool Mining Cloud
Baca juga: Berbahaya, Ternyata Ada Ribuan Aplikasi yang Bocorkan Data Pengguna
Apabila salah satu di antara aplikasi tersebut ada dalam ponsel, maka disarankan untuk segera menghapus instalasinya. Hal ini perlu dilakukan demi keamanan ponsel Kalian.