Jumat, April 26, 2024

Investree Salurkan Pembiayaan ke Penjual SIPLah

Techbiz.id – Dalam rangka mempercepat pemulihan ekonomi UKM di masa pandemi, Investree terus menambah daftar kerja sama dengan berbagai rekanan, yang terbaru adalah marketplace SIPLah Blibli. 

SIPLah Blibli merupakan marketplace untuk memenuhi kebutuhan Pengadaan Barang dan Jasa (PBJ) yang dalam platform ini mencakup keperluan sekolah mulai dari buku, seragam, hingga barang elektronik.

SIPLah sendiri merupakan singkatan dari Sistem Informasi Pengadaan Sekolah yang menjadi program Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia dan dananya bersumber dari Bantuan Operasional Sekolah (BOS).

Sebagai layanan fintech lending, Investree menyalurkan pembiayaan kepada para penjual yang terdaftar di SIPLah Blibli sehingga mereka bisa menjalankan aktivitas pengadaan barang-barang sekolah hingga ke pelosok Indonesia.

Baca juga: Investree Bantu Pengembangan Perempuan Pengusaha

Co-Founder & CEO Investree, Adrian Gunadi, menyampaikan antusiasmenya terkait kerja sama ini. kolaborasi yang dilakukan dengan SIPLah Blibli bisa dibilang sangat bermuatan positif.

Dengan menggunakan underlying project SIPLah dari Pemerintah untuk pembelian peralatan sekolah, mulai sekarang, kami undang teman-teman UKM untuk memanfaatkan dukungan pembiayaan dari Investree agar semakin solid dari segi permodalan.

“Pertama, melalui ini, kami mendukung peningkatan kualitas pendidikan di Tanah Air karena platform SIPLah Blibli ada untuk memudahkan masyarakat terutama sekolah-sekolah dalam mendapatkan kebutuhan sekolah yang bermutu. Kedua, sokongan dari Investree tentunya mendorong para UKM yang tergabung sebagai penjual SIPLah Blibli untuk segera pulih secara ekonomi dalam situasi sulit yang masih kita lalui hingga saat ini,” ungkapnya.

Senada dengan Adrian, Yohanes Lukiman, Vice President of Business Development Blibli, mengatakan, Blibli menggunakan ekosistem e-commerce berbasis teknologi, yang menjadi motor SIPLah, untuk mendukung dunia pendidikan dengan membuat pengadaan barang dan jasa yang dibutuhkan oleh sektor tersebut menjadi semakin ringkas, efisien, serta transparan.

“Kolaborasi kami dengan Investree bukan saja akan memperkuat solusi yang kami hadirkan bagi sektor pendidikan, namun juga mengamplifikasi dampak positif dari pengadaan barang dan jasa berbasis teknologi dengan merangkul UKM sebagai penjual di platform. Dengan demikian, UKM bisa memperluas pangsa pasar mereka yang akan memperkuat kemampuan mereka untuk menumbuhkan usaha walau di tengah kondisi menantang,” ungkap Yohanes.

Salah satu penjual SIPLah yang telah memanfaatkan dukungan pembiayaan dari Investree adalah Gadgetciti yang khusus menjual barang-barang elektronik seperti komputer/laptop beserta aksesorisnya melalui Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP).

Selain untuk menjaga bisnis UKM tetap berputar, penyaluran kredit seperti kepada penjual SIPLah Blibli juga bertujuan untuk merealisasikan semangat “lebih dari sekadar platform pinjam meminjam online” yang digencarkan oleh Investree. Investree perlahan telah bergeser dari pionir fintech lending menjadi solusi digital bagi UKM.

Terkait

Artikel Terkait

Memajukan Potensi Digital Bersama Gerakan 100% untuk Indonesia

Techbiz.id - Akses internet merupakan salah satu sarana terbaik untuk membuka berbagai peluang baru bagi masyarakat. Tergantung bagaimana pemanfaatannya,...