Techbiz.id – Shopee meluncurkan bantuan ekonomi bagi para pihak terdampak melalui program ‘Dukungan Pemulihan Ekonomi Nasional Shopee’.
Program ini menyasar UMKM di seluruh Indonesia sebagai sektor yang terkena dampak paling berat pandemi.
Direktur Shopee Indonesia, Handhika Jahja mengatakan, program bantuan ini merupakan komitmen lanjutan setelah sebelumnya merilis program stimulus Dukungan COVID-19 100M Shopee.
Baca juga: Shopee dan Modalku Beri Pendanaan UMKM
“Program ini telah kami kurasi agar dapat menjawab kebutuhan utama dari para pelaku terdampak di masa pemulihan ekonomi ini. Selain menyediakan bunga pinjaman spesial dan stimulus modal, Shopee juga menyertakan inisiatif ekspor untuk terus memperluas jangkauan mitra penjual UMKM,” ujarnya.
Diharapkan Handhika, bantuan ekonomi ini dapat tepat guna dan membantu sektor UMKM secara signifikan di tengah situasi pandemi.
Sejalan dengan skema PEN yang telah ditetapkan, Dukungan Pemulihan Ekonomi Nasional Shopee mencakup detail berikut ini:
3 Bantuan Shopee untuk UKM
1. Bantuan Likuiditas
Shopee bekerja sama dengan BRI menyalurkan Kredit Usaha Rakyat (KUR) sebagai solusi pembiayaan untuk meringankan beban 10.000 pelaku UMKM. Kerja sama ini dapat memudahkan para pelaku UMKM untuk mengakses bantuan modal dengan meminimalisir banyaknya persyaratan administrasi.
2. Bantuan Ekspor
Mulai bulan April, Shopee kembali mengembangkan program ekspor “Kreasi Nusantara: Dari Lokal untuk Global” yang sukses mengekspor 5.000 produk produk lokal ke Malaysia dan Singapura.
Program ini untuk membantu 20.000 UMKM menumbuhkan dan memperluas jangkauan bisnis di pasar global, dan akan terus membuka kesempatan bagi para UMKM terpilih.
3. Bantuan Voucher Toko
Shopee kembali memberikan dukungan untuk penjual dalam bentuk voucher toko, keringanan biaya layanan, dan kredit iklan.
Langkah ini bertujuan menjaga roda ekonomi tetap berputar dengan meringankan biaya operasional untuk UKM dan penjual, yang diharapkan untuk bantu mendorong konsumsi masyarakat.