Sabtu, April 27, 2024

Tahun 2021 Investree Siapkan Sejumlah Inisiatif Dukung UKM

Techbiz.id – Pandemi Covid-19 memberikan dampak besar bagi perekonomian Indonesia, terutama para pelaku UKM. Oleh karenanya Investree kini berkembang menjadi solusi bisnis digital terintegrasi bagi UKM terus berkomitmen dalam mendukung pertumbuhan ekonomi Indonesia dengan menjadi mitra terpercaya bagi UKM untuk akses permodalan.

“Sudah banyak inisiatif yang kami hadirkan untuk mendukung UKM mulai dari awal hingga akhir 2020 dan tentunya akan terus dilakukan bahkan dikembangkan pada 2021,” ungkap Co-Founder & CEO Investree, Adrian Gunadi.

Lebih detil, pada 2020 lalu, Investree telah melakukan berbagai inisiatif yang dapat mendorong UKM agar mampu bertahan dan bangkit di masa pandemi Covid-19, di antaranya dengan merintis “Beyond Lending” dengan menghadirkan fitur inovatif “Billtree” yang membantu para pelaku UKM mendapatkan akses pembiayaan tanpa hambatan melalui penyediaan sistem invoice elektronik atau e-invoicing.

Fitur “Billtree” sejauh ini sudah dimanfaatkan oleh salah satu supplier yang ada dalam ekosistem Investree yaitu perusahaan furnitur dan desain interior, Fabelio. Investree juga fokus menggarap kerja sama ekosistem untuk menyediakan bantuan pembiayaan yang lebih aman dengan skema rantai pasokan terutama di tengah masa pandemi. Antara lain dengan Mbiz, Pengadaan.com, dan perusahaan besar lainnya. 

Baca juga: Investree Salurkan Pembiayaan ke Penjual SIPLah

“Tak kalah penting, Investree juga berusaha menggerakkan roda perputaran sektor ritel dengan bekerja sama dengan beberapa rekanan yang merupakan ekosistem microfinance dalam memberikan bantuan pembiayaan produktif,” ujar Adrian Gunadi.

Lebih lanut, rekanan tersebut adalah Bukalapak, di mana Investree turut membantu menyalurkan pinjaman produktif bagi para penjual online-nya; kemudian Gramindo di mana Investree menyalurkan bantuan pembiayaan kepada nasabah mereka yang merupakan perempuan tanpa akses ke bank (unbankable); serta mendistribusikan pembiayaan senilai Rp 30 miliar kepada para pembudidaya ikan di Indonesia yang ada dalam ekosistem e-Fishery.  

Sepanjang 2020, Investree juga telah melakukan restrukturisasi fasilitas pinjaman terhadap 7 (tujuh) UKM atau Borrower yang terdampak Covid-19 dengan total pinjaman yang direstrukturisasi sebesar Rp 9,86 miliar.

Hal ini bukan tanpa landasan, melainkan mengacu pada POJK No. 58 Tahun 2020 tentang Perubahan POJK No. 14 Tahun 2020 yang membahas Kebijakan Countercyclical Dampak Penyebaran Coronavirus Disease 2019 bagi Lembaga Jasa Keuangan Non-Bank; penetapan kualitas aset berupa pembiayaan dan restrukturisasi pembiayaan bagi debitur yang terdampak Covid-19. 

Sementara itu dari sisi Lender, Investree memperkuat perlindungan asuransi kredit dengan bekerja sama dengan rekanan asuransi. Fitur ini menjadi salah satu andalan Investree yang di-highlight selama masa pandemi karena manfaatnya yang dapat memberikan rasa tenang kepada para pemberi pinjaman.

Di Investree, seluruh jenis pinjaman/pembiayaan baik konvensional maupun syariah dilindungi oleh asuransi sehingga Lender dapat tetap melakukan pendanaan sesuai preferensi mereka dengan nyaman. 

Menyambut 2021 Investree sudah menyiapkan berbagai inisiatif dan inovasi baru yang akan diimplementasikan sebagai wujud komitmen Investree dalam mendukung penguatan UKM.

“Investree benar-benar serius dalam membantu UKM. Di tahun 2021 ini, kami telah menyiapkan dan siap menjalankan strategi komprehensif untuk menghadapi pandemi yang berkepanjangan,” ucapnya.  

Di bawah bendera inisiatif “Beyond Lending”, penguatan kolaborasi dengan pemangku kepentingan yang berada dalam ekosistem Investree menjadi hal penting yang akan Investree lakukan untuk mendukung UKM. Selain itu, peningkatan kemampuan Artificial Intelligence (AI) demi mendukung aktivitaspenilaian kredit (credit scoring), verifikasi, pengambilan keputusan, dan pemantauanterhadap UKM di Investree agar lebih praktis dan akurat turut masuk ke dalam rencana kerja Investree di tahun 2021. 

“Dalam rangka mengoptimalkan dukungan Investree kepada UKM Indonesia, Investree akan mulai mengaplikasikan inisiatif “Beyond Lending” yang mana Investree tidak lagi hanya sebagai sebuah platform fintech lending namun lebih dari itu. Secara singkat, “Beyond Lending” adalah inisiatif Perusahaan yang mampu mendukung kegiatan bisnis UKM dari hulu ke hilir sehingga mereka mampu berdaya dan bangkit hingga pascapandemi nanti, termasuk dengan memusatkan diri ke dalam ekosistem untuk menghidupkan dan membangun sinergi antar pemangku kepentingan,” tutup Adrian.  

Terkait

Artikel Terkait

Memajukan Potensi Digital Bersama Gerakan 100% untuk Indonesia

Techbiz.id - Akses internet merupakan salah satu sarana terbaik untuk membuka berbagai peluang baru bagi masyarakat. Tergantung bagaimana pemanfaatannya,...