Techbiz.id – Spotify dilaporkan tengah menguji paket langganan dengan biaya lebih terjangkau kepada sebagian pengguna.
Dilabeli sebagai Spotify Plus, layanan ini menawarkan layanan untuk langganan streaming musik dengan harga yang lebih murah dibandingkan paket biasanya.
Hal itu dapat terjadi karena Spotify Plus tetap menampilkan iklan.
“Saat ini kami sedang melakukan uji coba paket berlangganan yang didukung iklan untuk beberapa pengguna kami,” ujar Spotify, dikutip dari 9to5mac, Kamis (5/8/2021).
Adapun biaya langganan yang dikenakan hanya sebesar 0,99 dolar AS atau Rp 14.000 per bulan. Tentunya berbeda dengan Spotify Premium yang menghabiskan tarif sebesar 9,99 dolar AS (Rp 143.000) versi Amerika Serikat atau Rp 49.990 di Indonesia per bulannya.
Sebagai gantinya, Spotify Plus tetap akan menampilkan iklan, layaknya pengguna yang tidak berlangganan premium. Namun, pengguna layanan Spotify Plus akan mendapatkan opsi kontrol musik yang tidak didapatkan pengguna yang tidak berlangganan.
Baca juga: Serupa Clubhouse, Spotify Hadirkan Aplikasi Greenroom
Juru Bicara Spotify mengatakan bahwa layanan ini nantinya tidak akan membatasi pengguna untuk memilih musik yang ingin mereka dengarkan.
Dengan kata lain, mereka bebas memilih lagu tanpa batasan, berbeda dengan layanan non-berlangganan yang tak bisa menikmati sesuai keinginan mereka.
Sayangnya, Spotify menegaskan bahwa layanan tersebut belum tentu diperkenalkan dalam waktu dekat. Sehingga, ada kemungkinan l layanan baru tersebut akan diuji selama beberapa waktu sebelum akhirnya diluncurkan Spotify.