Kamis, November 14, 2024

Gegara Akun Palsu, Elon Musk Tunda Pembelian Twitter

Techbiz.id – Elon Musk, CEO Tesla, mengumumkan penundaan pembelian Twitter sampai dia menerima lebih banyak informasi tentang berapa banyak akun palsu yang ada di dalamnya.

“Deal Twitter untuk sementara ditangguhkan, (ada) detail tertunda untuk perhitungan bahwa akun spam/palsu memang mewakili kurang dari 5% pengguna,” kata Elon dalam cuitannya.

Akibat cuitan ini, saham Twitter dilaporkan sempat anjlok 18% dalam perdagangan premarket sesaat setelah pengumuman awal.

Dalam tweetnya ini, Musk juga mengaitkan dengan laporan Reuters pada 2 Mei 2022 tentang masalah spam dan akun palsu di dalam sosial media yang segera dia akuisisi tersebut.

Melalui laporan keuangan kuartal 1, Twitter mengatakan akun palsu atau spam adalah kurang dari 5% total pengguna aktif pada 3 bulan pertama 2022.

Menurut Twitter angka sampel mereka memang masuk akal. Namun data ini tidak diverifikasi secara independen, ada kemungkinan jumlahnya lebih tinggi.

Kendati demikian, Elon Musk menegaskan tetap berkomitmen untuk membeli Twitter. Cuitan ini pun memberikan respons positif pada saham Twitter yang sempat anjlok, seperti dilansir dari CNBC (14/5/2022).

Baca juga: Duh! Elon Musk Rencanakan Embed Twitter Jadi Berbayar

Elon Musk sendiri belakangan ini menjadi pemberitaan berkat adanya pernyataan dia yang berencana mengizinkan mantan Presiden Donald Trump untuk kembali ke Twitter.

Sebagai informasi, Akun Trump dihapus secara permanen setelah pengikutnya menyerang US Capitol pada 6 Januari 2021 lalu.

Terkait

Artikel Terkait

Memajukan Potensi Digital Bersama Gerakan 100% untuk Indonesia

Techbiz.id - Akses internet merupakan salah satu sarana terbaik untuk membuka berbagai peluang baru bagi masyarakat. Tergantung bagaimana pemanfaatannya,...